Sudah bukan menjadi rahasia publik, bahwa kemajuan teknologi bisa memberikan dampak yang positif dan juga dampak yang negatif. Secara positifnya, teknologi yang semakin mutakhir bisa memberikan kemudahan bagi penggunanya dalam membantu segala aktifitas. Selain itu perkembangan teknologi berdampak positif pula bagi sektor ekonomi. Akan tetapi bukan namanya barang, jika tidak ada celahnya yakni dengan teknologi yang semakin maju kadang memberikan dampak yang cukup buruk juga. Terlebih lagi jika perkembangan teknologi ini kita sandingkan dengan pendidikan, pasti ujungnya sama ada dampak negatif dan juga dampak positif teknologi bagi pendidikan.
Melihat dampak negatif yang bisa ditimbulkan dari teknologi yang semakin maju adalah akan memacu siswa untuk malas dalam belajar. Ternyata siswa cenderung lebih senang menggunakan media teknologi untuk keperluan lain saja atau yang tidak berkaitan langsung dengan pendidikan, atau kebanyakan digunakan sebagai hiburan saja. Bukan untuk menggali berbagai informasi yang diperlukan dalam mengembangkan pendidikan. Hanya sebagian kecil saja dari siswa yang sudah mampu menggunakan teknologi dengan baik untuk menunjang proses belajarnya, bukannya disalahgunakan pemanfaatannya untuk hal-hal yang boleh dianggap tidak penting. Hal ini yang bisa memberikan dampak menurunnya minat belajar bagi seorang siswa. Kecenderungan siswa untuk bermalas-malasan dalam belajar dan menggunakan fasilitas teknologi untuk keperluan yang tidak penting.
Perlu menjadi perhatian yang cukup instensif penggunaan teknologi yang cenderung memberikan dampak negatif dengan menurunnya semangat belajar dari seorang siswa. Penggunaan teknologi bukan semata-mata harus dilarang akan tetapi penggunaannya hanya saja perlu dibatasi penggunaannya yang mungkin tidak ada kaitannya dengan proses belajar. Media teknologi yang seyogyanya merupakan penunjang belajar anak. Dengan penggunaan teknologi yang bisa membantu siswa belajar diharapkan prestasi yang diraih oleh siswa akan semakin lebih baik lagi. Hal ini perlu menjadi perhatian khusus bagi orang tua siswa jangan hanya jor-joran memberikan media teknologi yang sedang trend tanpa memperhatikan apakah urgensi penggunaan alat tersebut apa mampu memperbaiki pola belajar anaknya. Bisa jadi penggunaan alat-alat teknologi disalahgunakan